Ciseureuh, 22–23 September 2025 – SDN 3 Ciseureuh sukses menyelenggarakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Gelombang 1 selama dua hari, yaitu Senin dan Selasa. Kegiatan ini diikuti oleh 22 peserta didik yang terbagi dalam dua sesi setiap harinya.
ANBK merupakan program nasional dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bertujuan untuk mengukur mutu pendidikan sekolah. Hasil asesmen akan menjadi dasar penyusunan Rapor Pendidikan, yang nantinya sangat berpengaruh pada strategi peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah.
Senin, 22 September 2025, para peserta mengerjakan soal literasi membaca. Soal ini dirancang untuk mengukur kemampuan siswa memahami informasi dalam teks bacaan, menarik kesimpulan, dan memecahkan masalah berdasarkan data tertulis.
Setelah itu, siswa mengikuti Survei Karakter. Survei ini memberikan gambaran tentang nilai, kebiasaan positif, dan sikap peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.
Selasa, 23 September 2025, peserta didik mengerjakan soal numerasi, yang menguji keterampilan berpikir logis, pemahaman angka, serta kemampuan menerapkan konsep matematika dalam kehidupan nyata.
Hari kedua ditutup dengan Survei Lingkungan Belajar. Melalui survei ini, peserta memberikan penilaian tentang iklim sekolah, kenyamanan ruang belajar, dukungan dari guru, serta ketersediaan sarana prasarana. Data tersebut akan sangat bermanfaat bagi sekolah untuk terus berbenah.
Pelaksanaan ANBK di SDN 3 Ciseureuh berjalan lancar berkat kerja sama berbagai pihak:
Kepala Sekolah sebagai penanggung jawab utama.
Proktor: Hilman Nurfalah, S.Pd.I, mengelola sistem ANBK agar peserta bisa mengakses soal dengan baik.
Teknisi: Defis, S.Pd, memastikan perangkat komputer dan jaringan internet tetap stabil.
Pengawas Ruang: Fauzi Rahman, S.Pd.I dari SDN 4 Sindangkasih, yang hadir untuk menjamin objektivitas pelaksanaan.
Sejak pagi, para peserta hadir dengan semangat dan penuh kesungguhan. Suasana laboratorium komputer sekolah terasa tertib dan kondusif. Tidak ada kendala berarti selama dua hari pelaksanaan, baik dari sisi teknis maupun kesiapan peserta.
“Alhamdulillah, pelaksanaan ANBK tahun ini berjalan lancar. Anak-anak mengikuti asesmen dengan serius dan disiplin. Kami berharap hasilnya bisa menjadi cermin bagi sekolah untuk semakin meningkatkan mutu pendidikan,” ujar Kepala SDN 3 Ciseureuh.
Hal senada disampaikan oleh Hilman Nurfalah, S.Pd.I, selaku proktor. Ia menuturkan bahwa kesiapan perangkat dan kerja sama tim sangat berpengaruh pada kelancaran kegiatan. “Kami sudah mempersiapkan jauh-jauh hari, mulai dari pengecekan komputer hingga jaringan. Syukurlah semua berjalan sesuai rencana,” ungkapnya.
Kepala sekolah juga menambahkan bahwa ANBK bukan sekadar ujian biasa, melainkan sebuah sarana untuk melihat sejauh mana kualitas pendidikan di sekolah. “ANBK ini bukan tentang nilai tinggi atau rendah, tapi tentang bagaimana sekolah dapat memperbaiki sistem pembelajaran, membentuk karakter siswa, dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik,” tuturnya.
Dengan berakhirnya ANBK Gelombang 1, SDN 3 Ciseureuh optimis dapat memanfaatkan hasil asesmen sebagai dasar perbaikan dan inovasi pendidikan. Dukungan semua pihak, mulai dari guru, orang tua, hingga peserta didik, menjadi modal penting dalam mewujudkan sekolah yang maju, unggul, dan berkarakter.